Awas Penyakit Ispa, Kabut Asap Selimuti Tebing Tinggi
TEBINGTINGGI – Akibat kebakaran hutan yang terjadi di daerah Provinsi Riau, kabut asap dua hari belakangan ini mulai menyelimuti Kota Tebingtinggi, jarak pandangan hanya berkisar 800 meter, Rabu (18/09/2019).
Kabut asap tersebut terlihat tebal di waktu pagi dan sore hari, bahkan cahaya matahari hanya terlihat merah tertutupi kabut asap, bahkan apabila berkendara di jalan umum tidak menggunakan tutup helm, mata terasa pedas.
Salah seorang pengguna motor, Nina (42) warga Jalan KL Yos Sudarso menuturkan kabut asap mulai menyelimuti Kota Tebingtinggi selama dua hari ini, kemarin tidak begitu tampak pekat, tapi hari ini tampak sekali putih dan jarak padang hanya kisaran delapan ratus meter saja.
Nina juga menuturkan, warga sekitar juga sudah mengeluhkan penyakit batuk, sementara warga mulai membeli dan menggunakan masker sebagai penutup mulut dan hidup. “Iya pak, semakin hari semakin tebal asapnya, biasanya sudah ada bagi bagi masker, ini kok belum ada,” papar Nina.
Menanggapi permasalahan tersebut, Kadis Kesehatan Tebingtinggi dr Nanang Fitra Aulia menghimbau kepada masyarakat agar tetap menjaga kesehatan yaitu dengan menggunakan masker dan apabila ada masyarakat ada yang mengalami gangguan pernafasan agar segera memeriksakannya ke pelayanan kesehatan yang ada di Kecamatan masing masing.
“Untuk menjaga kesehatan kita, perbanyak minum air putih dan mengurangi aktivitas di luar rumah kepada balita dan orang lanjut usia,” jelasnya.
Terkait belum adanya pihak Dinas Kesehatan Kota Tebingtinggi membagikan masker kepada masyarakat, Nanag menjelaskan pihak Dinas Kesehatan akan berkoordinasi dengan istansi terkait.
“Kita akan berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup sudah sampai dimana pencemaran udara yang ada di Kota Tebingtinggi akibat dari dampak asap,” ujarnya. (MP/TIM)
