Medan – Kondisi Pasar Impres Simpang Kantor yang beralamat di Jalan Pajak Impres kelurahan Martubung kecamatan Medan Labuhan terlihat kurang terurus, tidak seperti pasar-pasar lainnya yang ada di kota Medan. Padahal jika dibenahi oleh pemko Medan melalui PUD Pasar Medan peluang pasar Simpang Kantor sangat berpeluang menghasilkan PAD bagi PUD Pasar Kota Medan.
Amatan awak media dilokasi, terlihat pasar Impres Simpang Kantor gersang dan kurang tertata rapi. Banyak kios-kios yang sudah tutup kabarnya ditinggal sama pemilik kios. Meskipun begitu masih ada kios yang buka menjual sembako, daging, ikan dan makanan, Sabtu (27/7/2024).
Ahua yang berjualan di pasar Simpang Kantor mengaku miris melihat kondisi pasar yang kalau hujan banjir karena banyak atap yang sudah bocor dan lapuk. Belum lagi kondisi jalan yang rusak dan hancur.
“Kalau pengutipan resmi kami tetap membayar pak, jadi kami tertib dan ikuti aturan agar kami dapat berjualan dengan nyaman, ” katanya.
Janses Simbolon, anggota DPRD Kota Medan dari Fraksi Hanura Kota Medan saat berkunjung menemui konstituennya ditemani rekan sesama anggota DPRD Kota Medan, Antonius Tumanggor dari fraksi NasDem Kota Medan ke pasar Simpang Kantor miris melihat kondisi pasar yang terkesan tidak terurus.
Janses yang dikenal baik oleh masyarakat di Kecamatan Medan Labuhan ini pun sangat berharap PUD Pasar kota Medan dapat melakukan renovasi terhadap pasar Simpang Kantor Medan yang sudah puluhan tahun berdiri.
“Selaku wakil rakyat di dapil I kota Medan, saya berharap pasar Simpang Kantor segera di perbaiki. Lihat saja banyak atap seng dan infrastruktur lain yang sudah rusak parah. Informasi kita dengar sudah ada yang datang lihat situasi di pasar ini, tapi jangan cuma hanya lihat-lihat saja namun tidak ada realisasi, “tegas Janses Simbolon yang merupakan tokoh muda di Kecamatan Medan Labuhan ini.
Terpisah, Suwarno selaku Dirut PUD Pasar Kota Medan saat di konfirmasi mengatakan telah mengetahui kondisi pasar Simpang Kantor Medan.
Suwarno mengatakan akan merenovasi dan berencana menjadikan pasar Simpang Kantor Medan menjadi pasar tradisional modern. (Rd)