Semen Padang Alami Kekalahan Terbesar di Liga 1 Setelah Digilas Dewa United 1-8

Medan – Semen Padang mengalami kekalahan telak 1-8 saat menghadapi Dewa United dalam pertandingan BRI Liga 1 2024/2025. Ini menjadi kekalahan terburuk yang pernah dialami oleh Kabau Sirah di Liga 1.

Pertandingan berlangsung di Stadion Haji Agus Salim, Padang, pada Jumat (25/10/2024). Dalam laga tersebut, Dewa United mendominasi permainan dan membobol gawang Semen Padang sebanyak delapan kali.

Di babak pertama, gawang Semen Padang sudah bergetar empat kali. Egy Maulana Vikri mencetak hat-trick di menit ke-3, 6, dan 40, sementara Alex Ferreira menambahkan satu gol melalui penalti pada masa injury time.

Di babak kedua, Dewa United kembali mencetak empat gol tambahan. Alexis Messidoro menyumbangkan satu gol di menit ke-83, diikuti oleh dua gol dari Septian Bagaskara (menit 76 dan 90+3) serta gol kedua Alex Ferreira di menit ke-88.

Semen Padang hanya bisa membalas satu gol, yang terjadi akibat kesalahan sendiri. Brian Fatari mencetak gol bunuh diri di menit ke-53, memberikan sedikit hiburan bagi tuan rumah.

Berdasarkan catatan dari Transfermarkt, kekalahan 1-8 ini merupakan yang terburuk dalam sejarah Semen Padang di kompetisi domestik, mengalahkan rekor kekalahan 0-6 dari Madura United di Liga 1 2027.

Di semua kompetisi, hasil 1-8 menjadi kekalahan kedua terbesar Semen Padang, setelah mereka tumbang 0-11 dari Yokohama Marinos di Asian Cup Winners pada musim 1993/1994.

Kondisi ini semakin memperburuk perjalanan Semen Padang di Liga 1, di mana kekalahan dari Dewa United merupakan yang ketujuh kalinya musim ini. Saat ini, Semen Padang terpuruk di dasar klasemen BRI Liga 1 2024/2025 dengan hanya mengumpulkan 4 poin dari 9 pertandingan yang telah dijalani. (Rd)