Batubara – Pemerintah Desa Kuala Tanjung, Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batubara, menjalin kemitraan strategis dengan PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) dalam upaya mewujudkan lingkungan bersih dan sehat melalui pengembangan program Bank Sampah Berseri, Senin (21/7).
Langkah kolaboratif ini menjadi komitmen nyata menuju cita-cita menjadikan Kuala Tanjung sebagai desa bebas sampah dan ramah lingkungan. Dalam pertemuan koordinasi yang dihadiri seluruh kepala dusun dan perangkat desa, Kepala Desa Kuala Tanjung, Ibnul Fandika, S.E., menekankan pentingnya peran aktif aparatur desa dalam mendukung program tersebut.
“Setiap kepala dusun harus mampu memimpin dan mengedukasi warganya agar pengelolaan sampah dapat berlangsung secara berkelanjutan dan efisien,” ujar Ibnul Fandika di hadapan peserta rapat.
Ia menegaskan bahwa keterlibatan langsung para kepala dusun menjadi kunci sukses dalam membangun kesadaran masyarakat terkait pentingnya pengelolaan sampah dari rumah tangga.
Dukungan penuh juga datang dari PT Inalum. Vice President Divisi CSR PT Inalum, Ali Hasian Harahap, menyatakan bahwa pihaknya siap mendampingi pelaksanaan program ini melalui pelatihan, edukasi, hingga penyediaan sarana pendukung.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif ini. Inalum berkomitmen untuk membantu desa ini menjadi percontohan dalam pengelolaan sampah yang terpadu dan berwawasan lingkungan,” ungkap Ali Hasian.
Pertemuan tersebut juga menjadi forum diskusi produktif antara perwakilan perusahaan dan kepala dusun yang menyuarakan perlunya membangun budaya memilah sampah sejak dari rumah sebagai pondasi utama kesuksesan program bank sampah.
Program Bank Sampah Berseri tidak hanya ditargetkan berdampak pada kebersihan lingkungan, namun juga diarahkan sebagai sarana pemberdayaan masyarakat dalam mengelola sampah menjadi sumber ekonomi produktif.
Dengan sinergi antara pemerintah desa dan sektor industri, Kuala Tanjung kini optimis berada di jalur yang tepat menuju predikat desa bersih, sehat, dan lestari. (AP)













