Asahan – Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi Sumatera Utara (Provsu) melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Kabupaten Asahan dalam rangka membahas realisasi Dana Bagi Hasil (DBH) dan Bantuan Keuangan Provinsi (BKP) Sumatera Utara Tahun Anggaran 2024. Pertemuan ini berlangsung pada Senin (24/02/2025) di Aula Melati Kantor Bupati Asahan.
Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan, Drs. Zainal Aripin Sinaga, MH, bersama jajaran pejabat daerah seperti para asisten, staf ahli, serta kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) turut menyambut Tim Banggar DPRD Provsu dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Provsu.
Dalam sambutannya yang mewakili Bupati Asahan, Zainal Aripin Sinaga menekankan pentingnya DBH dan BKP dalam mendukung pembangunan daerah. Menurutnya, dana tersebut memiliki peran krusial dalam mewujudkan berbagai program pembangunan yang berdampak langsung pada masyarakat, seperti infrastruktur, pendidikan, kesehatan, hingga pemberdayaan ekonomi.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan dari pemerintah provinsi melalui DBH dan BKP. Dengan adanya alokasi dana yang tepat, kami optimis dapat melaksanakan berbagai program unggulan yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. Kami juga berharap di tahun-tahun mendatang, dukungan ini dapat lebih ditingkatkan untuk sektor-sektor strategis yang mendukung percepatan pembangunan,” ujar Zainal Aripin Sinaga.
Sementara itu, Ketua Tim Banggar DPRD Provsu, Erni Ariyanti Siatorus, SH, M.Kn, menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat yang diberikan Pemerintah Kabupaten Asahan. Menurutnya, kunjungan ini menjadi momen penting dalam memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan provinsi guna memastikan optimalisasi pemanfaatan dana yang diberikan.
“Kami mengucapkan terima kasih atas penerimaan yang luar biasa dari Pemerintah Kabupaten Asahan. Kami berharap kunjungan kerja ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Asahan dan semakin mempererat kerja sama yang telah terjalin dengan baik,” ujar Erni.
Erni juga menambahkan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus mendorong optimalisasi alokasi DBH dan BKP agar sejalan dengan visi dan misi pembangunan daerah. “Kami ingin memastikan bahwa setiap dana yang dialokasikan benar-benar membawa dampak positif bagi kemajuan Asahan. Sinergi antara pemerintah provinsi dan daerah sangatlah penting dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan,” tambahnya.
Diharapkan, hasil dari pertemuan ini dapat menjadi landasan bagi pengelolaan dana yang lebih efektif dan tepat sasaran, sehingga pembangunan di Kabupaten Asahan dapat semakin berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.
