Asahan – Suasana Lapangan PSBD Kabupaten Asahan pada Jumat malam terasa meriah dan penuh semangat kebersamaan. Masyarakat dari berbagai kalangan antusias menyaksikan penampilan seni dan budaya khas Batak Toba dalam rangkaian Pekan Seni dan Budaya Daerah (PSBD) ke-6 Kabupaten Asahan.
Kegiatan ini menjadi wadah silaturahmi dan ekspresi budaya yang mempererat persaudaraan lintas etnis serta menegaskan semangat kebhinekaan dan toleransi di Kabupaten Asahan.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Asahan, Rianto, S.H., M.A.P., menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada komunitas Batak Toba atas penampilan yang memukau dan sarat nilai budaya.
“Budaya adalah identitas dan kekayaan bangsa. Melalui kegiatan seperti PSBD ini, kita tidak hanya menjaga warisan leluhur, tetapi juga memperkuat persatuan dan kebhinekaan di Kabupaten Asahan,” ujar Wabup Rianto.
Ia juga menekankan pentingnya keterlibatan generasi muda dalam menjaga dan melestarikan kebudayaan daerah agar nilai-nilai luhur tidak tergerus oleh perkembangan zaman.
Beragam atraksi budaya turut mewarnai malam tersebut, mulai dari tortor dan gondang Batak Toba, lagu-lagu daerah, kuliner tradisional, hingga pameran kerajinan tangan. Kehangatan dan antusiasme masyarakat menciptakan suasana penuh persaudaraan yang menggambarkan harmoni antar-etnis, kekuatan sosial yang telah lama menjadi ciri khas Asahan.
Wakil Bupati berharap kegiatan seperti ini terus dilaksanakan oleh seluruh etnis di Kabupaten Asahan.
“Pemerintah Kabupaten Asahan akan selalu mendukung kegiatan kebudayaan dan sosial kemasyarakatan yang memperkuat karakter, identitas, serta kebersamaan warga. Ini sejalan dengan visi Asahan yang religius, sehat, cerdas, dan mandiri,” tambahnya.
Acara turut dihadiri oleh Bupati Batu Bara, Kapolres Asahan, Dandim 0208/AS, perwakilan Ketua DPRD Kabupaten Asahan, Asisten dan Staf Ahli Bupati, Ketua FORKALA, para Ketua Etnis, serta sejumlah tamu undangan lainnya.
PSBD ke-6 Kabupaten Asahan menjadi momentum penting dalam memperkokoh semangat “Asahan Sejahtera, Maju, dan Berkelanjutan” melalui pelestarian budaya yang hidup, menyatukan, dan membanggakan.
