Asahan – Wakil Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin Siregar, S.Sos., M.Si., turut menghadiri pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Perencanaan Pembangunan Daerah 2024 yang diselenggarakan di Santika Premiere Dyandra Hotel, Medan, pada Rabu, (11/12/2024). Didampingi oleh Kepala Dinas Kominfo dan Kepala Bapperida Kabupaten Asahan, partisipasi ini menjadi langkah strategis dalam menyelaraskan rencana pembangunan Kabupaten Asahan dengan prioritas nasional.
Komitmen untuk Meningkatkan PAD melalui Ekonomi Kreatif
Setelah acara, Taufik menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Asahan untuk menindaklanjuti arahan Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto. Salah satu fokus utama adalah meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui pengembangan ekonomi kreatif. Menurutnya, sektor ekonomi kreatif memiliki potensi besar untuk menjadi motor pertumbuhan ekonomi di Asahan. Untuk itu, kolaborasi lintas sektor menjadi kunci keberhasilan.
“Arahan dan kebijakan strategis dari Pemerintah Pusat akan kami tindak lanjuti dengan langkah konkret. Semua kebijakan di daerah harus efektif mendukung program prioritas nasional,” ujar Taufik.
Pentingnya Penyelarasan Pembangunan
Gubernur Sumatera Utara, Agus Fatoni, dalam sambutannya menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mencapai target pembangunan nasional. Ia menyebut Rakornas sebagai forum krusial untuk memastikan rencana pembangunan di daerah berjalan seiring dengan visi nasional.
“Target nasional sangat bergantung pada kontribusi daerah. Penyelarasan inilah yang kita upayakan melalui Rakornas ini,” jelas Fatoni. Ia juga menggarisbawahi pentingnya mendukung Asta Cita, program prioritas Presiden RI Prabowo, yang mencakup berbagai aspek pembangunan strategis.
Ekosistem Ekonomi Kreatif sebagai Prioritas
Rakornas yang dibuka langsung oleh Wamen Kemendagri, Bima Arya Sugiarto, menghadirkan pembahasan mendalam mengenai ekonomi kreatif sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi baru. Menurut Bima, pembangunan ekosistem ekonomi kreatif memerlukan kerja sama erat antara pemerintah pusat, daerah, dan pelaku usaha.
“Kita akui ini bukan tugas mudah. Namun, melalui kolaborasi dan kerja keras, ekonomi kreatif dapat menjadi solusi untuk meningkatkan PAD dan memperkuat ekonomi daerah,” ujar Bima di hadapan peserta dari seluruh Indonesia.
Peserta Rakornas dan Harapan ke Depan
Rakornas ini dihadiri oleh Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri, Restuardy Daud, Deputi Bidang Pengembangan Regional Kementerian PPN Tri Dewi Virgiyanti, Forkopimda Sumut, Kepala Bappelitbang Pemprov Sumut, M. Alfi Syahril, kepala daerah se-Sumatera Utara, dan OPD terkait.
Melalui forum ini, diharapkan seluruh daerah, termasuk Kabupaten Asahan, dapat menyelaraskan program kerja mereka dengan fokus pembangunan nasional. Dengan sinergi yang kuat, target-target pembangunan Indonesia dapat tercapai, membawa kesejahteraan bagi masyarakat secara luas.
Rakornas Perencanaan Pembangunan Daerah 2024 menjadi tonggak penting untuk merumuskan langkah-langkah strategis menuju kemajuan. Pemerintah Kabupaten Asahan berkomitmen untuk mengambil peran aktif dalam mewujudkan visi pembangunan nasional melalui inovasi, kerja keras, dan kolaborasi.