Sumut – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution secara resmi mengukuhkan 173 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Sumut yang akan bertugas pada upacara peringatan Hari Kemerdekaan RI, 17 Agustus 2025, di Lapangan Astaka. Prosesi pengukuhan berlangsung di Aula Tengku Rizal Nurdin, Jalan Sudirman Medan, Jumat (15/8/2025).
Pengukuhan ditandai dengan penyematan Pin Merah Putih Garuda (MPG) dan Kendit kepada Habibi Al Fahriza, siswa MAN 2 Labuhanbatu Utara, sebagai simbol pengakuan resmi atas dedikasi dan komitmen para anggota Paskibraka dalam menjalankan tugas mulia.
Selain Habibi, anggota yang dikukuhkan berasal dari berbagai daerah di Sumut, di antaranya Alief Kurniawan Ritonga (SMAN 4 Kisaran, Asahan), Mutiara Putri (MAN Tanjungbalai), Aflah Fikri (SMK Negeri 2 Tebingtinggi), Dion Pilka Berkat Eli Hia (SMA Negeri 1 Mandrehe, Nias Barat), Reghina Rifqah Batubara (SMAN 2 Plus Panyabungan, Mandailing Natal), Prans Juniochristanta Sinaga (SMA Swasta GKPS 1 Pematang Raya, Simalungun), Valerina Yosepin Silalahi (SMA Negeri 1 Sorkam Barat, Tapanuli Tengah), Muhammad Avicena Sakti Yudha Putra Tanjung (SMA Negeri 1 Matauli Pandan, Tapanuli Tengah), Fahrizal Harahap (Al Islamiyah Gunung Raya, Padanglawas Utara), Ridho Pamuji (SMAN 1 Dolok Masihul, Serdangbedagai), dan Andika Pratama (SMK Swasta Esa Prakarsa, Langkat).
Dalam sambutannya, Bobby mengaku bangga sekaligus terinspirasi oleh para Paskibraka yang dianggap sebagai putra-putri terbaik Sumut. Ia mengungkapkan, menjadi anggota Paskibraka adalah impian banyak orang, termasuk dirinya saat SMA, meski kala itu tak terwujud.
“Saya pribadi bangga bisa mengukuhkan kalian semua. Meski dulu saya gagal menjadi Paskibraka, hari ini saya berdiri di sini untuk mengesahkan kalian sebagai pasukan pengibar bendera. Ini adalah kehormatan sekaligus tanggung jawab besar,” ucapnya.
Bobby berpesan agar para Paskibraka menghayati ikrar yang telah diucapkan, mengamalkan nilai Pancasila, serta memahami makna Merah Putih sebagai simbol perjuangan bangsa. Ia juga menegaskan bahwa tugas mengibarkan bendera pusaka bukan sekadar seremonial, melainkan penghormatan kepada para pahlawan yang berjuang 80 tahun lalu.
“Kalian adalah generasi penerus yang akan membawa Indonesia menuju Emas 2045. Suatu hari nanti, saya ingin melihat kalian berdiri di sini sebagai pemimpin bangsa,” tegasnya.
Selain itu, Bobby turut mengingatkan agar para Paskibraka menjadi teladan di lingkungannya, termasuk membantu rekan sebaya yang terjerat narkoba. “Jangan kucilkan mereka, tetapi rangkul dan bantu keluar dari jeratan itu. Mereka korban yang perlu diselamatkan,” ujarnya.
Acara pengukuhan ditutup dengan penandatanganan kain putih sebagai tanda persatuan putra-putri terbaik dari 33 kabupaten/kota se-Sumut. Hadir dalam kesempatan itu Wakil Gubernur Sumut Surya, Ketua DPRD Sumut Erni Ariyanti, Sekdaprovsu Togap Simangunsong, Wakapolda Sumut Brigjen Pol. Rony Samtana, Kajatisu Harli Siregar, Inspektur Kodam I/Bukit Barisan Brigjen TNI Josafath M. Robert, Danlantamal I Belawan Brigjen TNI (Mar) Jasiman Purba, dan Danlanud Soewondo Kolonel Nav Sonni Benny Simanjuntak.













