Tangerang – Kejadian pembegalan yang menimpa salah satu anggota Polsek Kresek, Polresta Tangerang, terjadi pada Senin dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Insiden tersebut berlangsung di Jalan Raya Daon – Kemiri, tepatnya di Kampung Jambu, Desa Jambu Karya, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, Rabu (29/01/2025).
Korban yang menjadi sasaran pembegalan adalah Ajat Kosasih, seorang anggota Polri yang bertugas di Mapolsek Kresek. Peristiwa bermula saat korban, yang baru selesai bertugas, hendak pulang ke rumah menggunakan sepeda motor Honda PCX bernomor polisi A 3660 VAJ. Saat melintas di Jalan Raya Benda – Kemiri – Rajeg, korban mendapati tiga orang yang berboncengan di sepeda motor Honda Vario warna hitam melaju zig-zag mendekat.
Tiba-tiba, salah satu pelaku menyabetkan senjata tajam jenis celurit yang mengenai punggung kanan korban. Meskipun terluka cukup parah, Ajat tidak menyerah. Dengan cepat, ia memacu sepeda motornya untuk melarikan diri, melintasi daerah Rajawali. Di sana, korban berhasil mencapai klinik terdekat untuk mendapatkan pertolongan pertama. Namun, luka yang cukup serius membuatnya harus segera dirujuk ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk perawatan intensif.
Kapolsek Kresek, AKP Akhmad Suryadi, mengonfirmasi peristiwa tersebut dan menyampaikan, “Benar, ada anggota kami yang menjadi korban percobaan perampasan atau pembegalan. Saat ini kami tengah melakukan penyelidikan dan berupaya secepatnya menangkap para pelaku.”
Kapolsek menambahkan bahwa laporan kejadian telah disampaikan kepada Kapolresta Tangerang dan saat ini pihak kepolisian sedang mendalami kasus ini lebih lanjut. “Kami akan memastikan kasus ini ditangani secara serius. Kejadian ini menjadi pengingat bagi semua pihak untuk lebih waspada terhadap kejahatan jalanan yang semakin meresahkan,” ujar AKP Suryadi.
Lebih lanjut, Kapolsek mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati, khususnya saat melintasi jalan sepi pada malam hari. Ia juga meminta kerjasama dari masyarakat yang memiliki informasi terkait pelaku atau kejadian serupa untuk segera melaporkannya. “Keamanan adalah tanggung jawab bersama. Jangan ragu untuk melapor jika ada hal mencurigakan,” tegas AKP Suryadi.
Insiden ini menambah catatan kejahatan jalanan yang mengkhawatirkan di wilayah Kabupaten Tangerang, sekaligus menjadi peringatan bagi masyarakat untuk tetap waspada demi menjaga keamanan lingkungan sekitar. (Red)
