Asahan  

Bupati Asahan Buka Forum Konsultasi Publik RPJMD 2025-2029, Tekankan Pembangunan Berbasis Aspirasi Masyarakat

Bupati Asahan Buka Forum Konsultasi Publik RPJMD 2025-2029, Tekankan Pembangunan Berbasis Aspirasi Masyarakat

Asahan – Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin Siregar, S.Sos., M.Si, secara resmi membuka Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Asahan Tahun 2025-2029. Acara ini berlangsung di Aula Melati Kantor Bupati Asahan pada Rabu (12/03/2025) dan dihadiri oleh Wakil Bupati Asahan, Ketua Pengadilan Negeri Kisaran, Kajari Asahan, Dandim 0208/Asahan, perwakilan Danlanal TBA dan Kapolres Asahan, Kepala BNNK Asahan, Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan, serta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), BUMN/BUMD, organisasi masyarakat, dan tamu undangan lainnya.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kabupaten Asahan, H. Supriyanto, M.Pd, dalam laporannya menyampaikan bahwa penyelenggaraan forum ini didasarkan pada sejumlah regulasi, termasuk Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Ia menegaskan bahwa tujuan utama konsultasi publik ini adalah untuk menghimpun aspirasi dan harapan masyarakat guna menyempurnakan rancangan RPJMD Kabupaten Asahan 2025-2029.

Bupati: RPJMD Bukan Sekadar Dokumen, tetapi Komitmen Pembangunan

Dalam pidatonya, Bupati Asahan menekankan bahwa konsultasi publik merupakan tahap penting dalam penyusunan RPJMD sesuai amanat Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017. “RPJMD bukan hanya sekadar dokumen perencanaan, tetapi merupakan komitmen kita bersama untuk membangun daerah ini dengan sebaik-baiknya,” ujar Bupati.

Ia juga mengingatkan bahwa penyusunan RPJMD harus realistis dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat. “Kami tidak ingin menjanjikan pembangunan yang berlebihan. Biarlah sedikit, tapi Insya Allah bisa direalisasikan dengan baik,” tambahnya.

Lebih lanjut, Bupati menjelaskan bahwa RPJMD Kabupaten Asahan diselaraskan dengan perencanaan pembangunan tingkat provinsi dan nasional. Berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2025 tentang RPJMN 2025-2029, Kabupaten Asahan telah ditetapkan sebagai lokasi prioritas beberapa program nasional, termasuk pengembangan kawasan komoditas unggulan seperti sawit, karet, dan kelapa, serta ekonomi biru dan swasembada pangan.

Baca Juga:  Pemkab Asahan Gelar Silaturahmi dan Halal Bihalal Dengan PWRI

“Kita sebagai bagian dari NKRI tentu harus mendukung prioritas nasional ini. Oleh karena itu, kita perlu merancang program yang sejalan dengan arah pembangunan nasional,” jelasnya.

Peran Serta Masyarakat Kunci Keberhasilan Pembangunan

Bupati juga menyoroti bahwa keberhasilan pembangunan daerah tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga memerlukan dukungan dari masyarakat, sektor swasta, serta dunia pendidikan dan penelitian.

“Kita semua harus bergerak bersama untuk mewujudkan Kabupaten Asahan yang Sejahtera, Religius, Maju, dan Berkelanjutan,” tegasnya.

Ia berharap forum konsultasi publik ini dapat menghasilkan berbagai masukan konstruktif agar program pembangunan yang dirancang benar-benar sesuai dengan kebutuhan nyata masyarakat. “Kami tidak ingin bertindak sepihak dalam menentukan arah pembangunan, sehingga keterlibatan bapak dan ibu sekalian sangat kami harapkan,” tandasnya.

Pemateri Bahas Tahapan dan Sinkronisasi RPJMD

Dalam forum ini, sejumlah narasumber menyampaikan materi terkait penyusunan RPJMD. Kepala Bapperida Kabupaten Asahan, H. Supriyanto, M.Pd, membahas tahapan perencanaan RPJMD, sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Syamsuddin, SH., MM, menjelaskan kebijakan dan prinsip dasar Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) RPJMD.

Selain itu, Plt. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Asahan, Abdul Hakim Prapat, SE., M.Si, menyampaikan indikator makro Kabupaten Asahan Tahun 2024. Sementara itu, Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan Bappelitbang Provinsi Sumatera Utara, Dr. Ihsan Azhari, S.Sos., M.Sp, membahas sinkronisasi perencanaan daerah kabupaten/kota dengan rencana pembangunan nasional.

Dengan terselenggaranya forum ini, diharapkan RPJMD Kabupaten Asahan 2025-2029 dapat dirancang secara lebih komprehensif dan tepat sasaran demi mewujudkan pembangunan daerah yang lebih baik di masa depan.