Batubara – PT Inalum bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Batubara menyelenggarakan Sosialisasi dan Mitigasi desa rawan bencana di Kabupaten Batubara. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian perusahaan agar masyarakat bisa melakukan antisipasi atas bencana alam khususnya banjir yang sering terjadi di Desa Kuala Indah, Kamis (30/5).
Corporate Secretary Inalum Mahyaruddin Ende menyebut bahwa program kolaborasi ini merupakan komitmen perusahaan dalam membantu masyarakat untuk mengenali dan memitigasi bencana alam, khususnya yang berada di sekitar perusahaan. Ia berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah bersama-sama melakukan edukasi bencana kepada elemen masyarakat.
“Kami dari Inalum mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat dan BPBD Batubara yang telah bersama-sama menunjukan kepeduliannya terhadap bencana sekitar kita. Semoga dengan sosialisasi edukasi ini bisa memberikan kita kepedulian yang lebih awas dan lebih sadar terhadap mitigasi bencana,” ujar Mahyaruddin.
Kegiatan sosialisasi dilaksanakan di Kantor Desa Kuala Indah Kabupaten Batubara. Dari sosialisasi ini, diharapkan adanya pengetahuan perihal mitigasi bencana ini masyarakat dapat meminimalisir kerugian yang terjadi akibat bencana alam, selain itu Masyarakat dihrapkan juga dapat membantu BPBD untuk melakukan evakuasi dan tindakan cepat tanggap yg diperukan jika terjadi bencana sewaktu-waktu.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala BPBD Batubara, VP CSR Inalum, Kepala Desa Kuala Indah, Perangkat Desa dan Masyarakat Desa kuala Indah. selain sosialisasi dan dril simulasi tanggap banjir, BPBD dan Inalum juga melakukan pemasangan tanda/rambu rawan bencana, jalur evakuasi, dan penetapan titik kumpul ketika terjadi bencana.
BPBD mengucapkan terimakasih atas dukungan Inalum yang secara rutin setiap tahun mendukung penuh kegiatan ini, diharapkan kedepanya secara berkelanjutan Perusahaan juga dapat berkontribusi dalam pengadaan perahu karet dan tenda darurat yang sangat berguna untuk tindakan cepat tanggap darurat bencana yang terjadi di Kabupaten Batubara. (AP)