Pemko Medan Sinkronkan Program dengan Visi Misi Wali Kota Terpilih

Pemko Medan Sinkronkan Program dengan Visi Misi Wali Kota Terpilih

Medan – Pemerintah Kota (Pemko) Medan mulai melakukan sinkronisasi program dan kegiatan dengan visi dan misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan terpilih, Rico Tri Putra Bayu Waas dan H. Zakiyuddin Harahap. Langkah ini bertujuan untuk memastikan setiap perangkat daerah selaras dalam mendukung agenda pembangunan kota ke depan.

Hal ini disampaikan dalam Rapat Persiapan Sinkronisasi Visi Misi Kepala Daerah Terpilih yang digelar di Ruang Rapat III Kantor Wali Kota Medan, Rabu (12/2/2025). Rapat tersebut dipimpin oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Medan, Benny Iskandar, yang didampingi oleh Inspektur Sulaiman Harahap serta Asisten Administrasi Umum Ferry Ichsan. Turut hadir dalam pertemuan ini seluruh pimpinan perangkat daerah dan camat se-Kota Medan.

Benny Iskandar menegaskan bahwa pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan dijadwalkan berlangsung pada 20 Februari 2025. Setelah pelantikan, Pemko Medan akan segera menetapkan program prioritas yang harus dieksekusi oleh masing-masing perangkat daerah. Oleh karena itu, Benny mengimbau agar seluruh perangkat daerah memahami dengan baik visi dan misi kepala daerah terpilih dan menerjemahkannya ke dalam program kerja yang konkret.

Visi dan Misi Kota Medan

Dalam rapat tersebut, Benny juga menjelaskan visi kepala daerah terpilih yang mengusung tema “Mewujudkan Medan Bertuah yang Inklusif, Maju, dan Berkelanjutan Melalui Semangat Transformasi Menuju Medan Satu Data.” Visi ini akan dijabarkan dalam misi pembangunan yang terdiri dari:

  1. Membangun Medan yang berbudaya, energik, ramah, tertib, unggul, aman, dan humanis.
  2. Memperkuat sistem tata kelola berbasis digital.
  3. Mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

Program Prioritas Pemko Medan

Sebagai bentuk konkretisasi dari visi misi tersebut, Benny memaparkan sejumlah program prioritas yang akan menjadi fokus dalam periode kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih, antara lain:

Baca Juga:  Pemko Medan Gratiskan Parkir Lokasi Nobar Indonesia VS Uzbekistan di Kawasan Kesawan
  • Revitalisasi pasar tradisional guna meningkatkan daya saing ekonomi rakyat.
  • Pengembangan ruang terbuka hijau (RTH) dan taman kota untuk meningkatkan kualitas lingkungan.
  • Pencegahan dan penanggulangan stunting demi generasi yang lebih sehat.
  • Digitalisasi pendidikan berbasis smart class dan teknologi metaverse untuk mendorong inovasi dalam dunia pendidikan.
  • Pembangunan pusat kreativitas bagi anak muda guna mendukung ekosistem ekonomi kreatif.
  • Pengembangan sistem transportasi publik yang lebih terintegrasi dan ramah lingkungan.
  • Kampanye edukasi pengelolaan sampah dan program daur ulang untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih.
  • Pengembangan pariwisata berbasis ekowisata dan budaya sebagai motor penggerak ekonomi daerah.
  • Penyediaan akses air bersih dan sanitasi layak di daerah kumuh.
  • Pembangunan dan rehabilitasi infrastruktur drainase kota untuk mengatasi permasalahan banjir.

Efisiensi Anggaran dan Kepatuhan terhadap Inpres

Benny juga mengingatkan seluruh pimpinan perangkat daerah untuk mematuhi Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025. Ia menekankan bahwa setiap perangkat daerah harus mengoptimalkan anggaran dengan memangkas belanja yang tidak berdampak langsung terhadap pelayanan publik, termasuk pengurangan 50% perjalanan dinas serta efisiensi dalam belanja seremonial, studi banding, dan honorarium.

“Pengelolaan anggaran yang efektif menjadi kunci utama dalam menjalankan program-program prioritas ini. Oleh karena itu, setiap perangkat daerah harus memastikan bahwa setiap rupiah yang dikeluarkan benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tegas Benny.

Menutup rapat, Benny menegaskan bahwa seluruh perangkat daerah harus segera menindaklanjuti hasil pertemuan ini dengan menyusun rencana aksi yang jelas dan terukur. Ia berharap, dengan adanya sinkronisasi ini, Kota Medan dapat semakin maju dan berkembang sesuai dengan visi besar yang telah ditetapkan. (Rendi)